BSW0TpYiGSY8GUroTUOoGfMiBA==
  • Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh

Presiden Prabowo Tegaskan Pentingnya Kebanggaan terhadap Kemampuan Anak Bangsa


REPORTER.ASIA --
Presiden Prabowo Subianto kembali menegaskan arah kebijakan pemerintahannya yang menitikberatkan pada semangat kemandirian nasional dan pengabdian total kepada kepentingan rakyat. 

Dalam sambutannya saat meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta, Selasa (4/11/2025), Kepala Negara menekankan pentingnya membangun rasa percaya diri dan kebanggaan terhadap kemampuan bangsa sendiri sebagai fondasi utama kemajuan Indonesia di tengah dinamika global.

Presiden menilai, bangsa Indonesia tidak kekurangan potensi maupun kemampuan untuk berdiri sejajar dengan negara lain. Ia mencontohkan kemajuan teknologi dan pelayanan PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang kini dinilai telah mencapai standar internasional. 

“Saya sering di luar negeri, kereta api kita ini tidak kalah dengan kereta api di manapun. Jadi kita ini ya sebagai bangsa ya cobalah kalau anak bangsa berbuat yang baik, yang hebat, yang dikagumi bangsa lain ya mbok ya kita juga hormati dan kita hargai,” ujar Presiden Prabowo.

Menurut Kepala Negara, penghargaan terhadap karya anak bangsa harus menjadi bagian dari mentalitas nasional baru yang optimistis dan produktif. Sikap ini, katanya, menjadi penopang bagi cita-cita besar menuju kemandirian ekonomi, energi, dan pangan, yang seluruhnya bergantung pada kepercayaan bangsa terhadap kemampuannya sendiri.

Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo juga menegaskan kembali bahwa seluruh kebijakan pemerintahannya harus berpihak kepada kepentingan rakyat banyak. Ia menyoroti pentingnya pengelolaan keuangan negara secara bersih, efisien, dan transparan sebagai wujud kehadiran negara yang bertanggung jawab terhadap sumber daya publik. 

“Ini kehadiran negara. Dari mana uang itu? Uang itu dari uang rakyat, uang itu dari pajak, uang itu dari kekayaan negara. Makanya kita harus mencegah semua kebocoran. Kita sungguh-sungguh harus hentikan penyelewangan dan korupsi. Uang rakyat gak boleh dicuri karena akan kita kembalikan kepada pelayanan untuk rakyat,” tegasnya.

Presiden menjelaskan, pembangunan infrastruktur transportasi publik seperti layanan Kereta Rel Listrik (KRL) merupakan bentuk nyata pengabdian negara terhadap rakyat. Pemerintah, lanjutnya, berkomitmen menanggung sebagian besar biaya operasional agar layanan tersebut tetap terjangkau bagi masyarakat luas. Kebijakan itu, menurut Presiden, bukan semata proyek fisik, melainkan simbol pemerataan dan keadilan sosial.

Lebih lanjut, Presiden Prabowo menyampaikan optimismenya terhadap masa depan ekonomi nasional yang semakin kuat dan mandiri. Ia menyoroti keberhasilan pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan menumbuhkan produksi dalam negeri. 

“Alhamdulillah dengan cepat pemerintah yang saya pimpin, tim yang membantu saya berhasil. Kita produksi pangan tertinggi sepanjang sejarah Republik. Cadangan pangan kita sekarang terbesar, cadangan sepanjang Republik Indonesia berdiri. Kita aman di bidang pangan dan terus akan kita amankan,” ungkap Presiden.

Menutup sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Perhubungan dan PT KAI atas dedikasi mereka dalam meningkatkan pelayanan publik. “Kereta api kebanggaan kita. Kereta api dari dulu kalau di Jawa dulu panggilannya apa? Sepur, Sepur. Tapi jaga kebersihan,” ujarnya.

Melalui pesan tersebut, Presiden Prabowo menegaskan arah kepemimpinan yang menumbuhkan rasa percaya diri nasional, mengedepankan kejujuran dalam pengelolaan keuangan negara, dan memprioritaskan kesejahteraan rakyat sebagai bentuk nyata kehadiran negara yang berdaulat dan bermartabat.

Type above and press Enter to search.